Alimin Ginting Dinilai Layak Masuk Kabinet Kerja Jokowi Jilid II

0

Koran Jurnal, Jakarta – Pakar geologi, DR Alimin Ginting dinilai layak menjadi salah satu calon menteri dalam kabinet Jokowi.

Hal itu disampaikan Ketua Umum (Ketum) SEJODO 2019 (Semangat Joko Widodo) H. Achmad Tafta Zani, di Jakarta, Sabtu (03/08/2019).

Alimin Ginting yang merupakan putra kelahiran Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Tanah Karo, 29 November 1955 sangat tepat mengisi salah satu jabatan menteri. Tamat jurusan Geologi Universitas Padjadjaran, Bandung dan Geothermal Institute, Auckland Universitas New Zealand tersebut bukan hanya pakar dalam keilmuan geologi. Tetapi juga mampu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penerimaan berbagai program geologi.

“Alimin Ginting pun pernah menjadi pendamping masyarakat ketika terjadinya letusan dahsyat Gunung Api Sinabung, Kab. Karo, Sumatera Utara,” ujar Achmad.

Sementara itu, tokoh pemuda Mandailing Natal, Parlindungan Nasution mengatakan, Alimin memiliki prinsip edukasi kepada masyarakat dalam melakukan pengembangan alam. Hal itu terbukti ketika banyak masyarakat menolak pembangunan Geoternal di Madina. Alimin yang merupakan pakar geologi memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang energi terbarukan serta mamfaatnya dalam kehidupan.

Pada akhirnya masyarakat dapat menerima pemahaman yang diberikan Alimin, serta saat ini justru masyarakat yang melindungi pembangunan tersebut.

“Kalau dulukan di tolak. Kalau sekarang malah dilindungi masyarakat. Kita bersyukur mengenal Alimin Ginting. Karena sekalipun dia Putra Karo dia memberikan perhatian kepada kami,” jelas Parlindungan.

Diketahui, Alimin Ginting sudah lebih 35 tahun pengalaman bekerja di perusahaan multi nasional dan nasional Indonesia. Pengembangan energi terbarukan panas bumi dan energi terbarukan lainnya, menjadi salah satu keunggulan Alimin Ginting.

Harapan yang sama juga diungkapkan oleh pegiat lingkungan dari Perhimpunan Jendela Toba, Mangaliat Simarmata. Mangaliat mengatakan bahwa Alimin selama ini memberikan perhatian yang serius dalam pengembangan Danau Toba. Termasuk dalam upaya pengembangan Geopark kaldera Toba (GKT). Bahkan Alimin Ginting pernah menjadi pimpinan dari Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba (GKT). Dia memberikan perhatian yang cukup besar.

“Menurut saya ya sudah pantaslah masuk dalam kabinet untuk mengurusi ESDM. Karena dia memang pakarnya. Jadi bukan sekedar ahli melainkan pakar. Pakar yang sudah memahami berbagai hal tentang ESDM,” jelasnya.(red)