Danpushidrosal Buka Geladi Posko Latsurta Hidros TA. 2021

0

Koran Jurnal, Jakarta – Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Dr. Agung Prasetiawan, M.A.P membuka Geladi Posko Latihan Operasi Survei dan Pemetaan Hidro-Oseanografi (Latsurta Hidros) T.A 2021, di ruang Serbaguna Pushidrosal, Jalan Pantai Kuta V/I, Ancol Timur Jakarta Utara, Rabu (24/11/2021).

Latihan yang rencananya dilaksanakan selama dua belas hari terhitung dari tanggal 24 November hingga 6 Desember 2021 ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Pushidrosal menuju terwujudnya Pushidrosal sebagai lembaga hidrografi nasional terpercaya dan akurat (provista).

Dalam amanatnya Danpushidrosal mengatakan latsurta hidro-oseanografi merupakan kelanjutan dari latihan yang telah dilaksanakan secara parsial oleh satuan kerja (Satker) di jajaran Pushidrosal dan menjadi puncak dari program penyelenggaraan latihan kegiatan surta hidros setiap tahunnya.

“Latihan ini sekaligus menjadi ajang uji dan tolok ukur penilaian kompetensi pelaksanaan tugas, sesuai dengan peran dan fungsi satker pelaksana maupun pendukung di jajaran Pushidrosal, dimulai dari tingkat perorangan sampai dengan tingkat satuan kerja yang terlibat dalam proses penyelenggaraan surta hidros” tambah Danpushidrosal selaku Direktur Latihan (Dirlat).

Implementasi penyelenggaraan latihan meliputi tahapan dan prosedur proses penyelenggaraan surta hidros yang dilakukan secara terpadu antara unsur KRI, unsur survei pesisir dan staf pendukung, merupakan aspek penting yang menjadi sasaran penyelenggaraan latihan ini pada tingkat perorangan peserta mampu melaksanakan tugas dan peran fungsi dengan terampil.

Dengan tema “Pushidrosal Melaksanakan latihan Operasi Survei dan Pemetaan Hidro-Oseanografi TA 2021 di Perairan Kepulauan Seribu dan Teluk Jakarta Guna Mendukung Tugas TNI Angkatan Laut” Danpushidrosal berharap sasaran latihan dapat tercapai, melalui kesatuan komando dan pengendalian serta kesamaan visi dan misi bagi seluruh prajurit sehingga misi latihan dapat berjalan secara efektif, efisien tepat sasaran dan terukur. Latihan dibagi dalam dua tahap, yaitu tahap Geladi Posko dan Geladi Lapangan.(disp/red)