Koran Jurnal, Madiun – Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono didampingi Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA meresmikan monumen Monumen pesawat Hawk MK 209 dengan tail number TT-0229 di exit tol Dumpil, Madiun Sabtu (11/11/2023).
Peresmian Monumen pesawat hawk yang menjadi salah satu kebanggaan masyarakat Madiun ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pembukaan selubung pesawat, dan secara bersamaan tiga pesawat T-50i Golden Eagle melaksanakan fly past diatas monumen kemudian dilanjutkan penandatangan prasasti peresmian oleh Panglima TNI.
Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan monumen ini menjadi kebanggaan kita bersama dan pengingat sejarah bahwa alutsista ini pernah digunakan untuk menjaga kedaulatan NKRI.
Lebih lanjut Panglima TNI menjelaskan monumen ini dapat menjadi sarana edukasi bagi generasi penerus. “Sarana edukasi supaya semangat menjadi penerus TNI serta menambah wawasan untuk kemajuan bangsa,” ungkap Panglima TNI.
Panglima TNI juga berharap Madiun dapat menjadi Kota Dirgantara, dan menambah ikon ikon monumen pesawat yang sudah ada.
Sementara itu Pj. Bupati Madiun Ir. H Tontro Pahlawanto dalam sambutannya menyampaikan monumen ini memiliki fungsi sosial penting bagi masyarakat yakni sebagai penanda dimana memiliki fungsi estetika untuk menambah keindahan kota dan juga fungsi edukasi yang dapat memberikan manfaat serta kemaslahatan bagi masyarakat.
Pesawat Hawk 209 TT-0229 ini merupakan kekuatan alutsista dari Skadron Udara 1 Wing Udara 7 Lanud Supadio, dimana pada masa kejayaannya pesawat tempur ini telah mendukung berbagai kegiatan operasi dan latihan.
Turut hadir dalam peresmian monumen ini Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Vero Yudo Margono, Ketua Umum PIA Ardhya Garini Ny. Inong Fadjar Prasetyo, Pangkoopsudnas Marsdya TNI M. Tonny Harjono, para pejabat utama Mabesau serta Forkopimda Madiun.(disp)