Koranjurnal.co.id, Jakarta – Dalam rangka turut berupaya mengurangi bau/aroma tidak sedap yang ditimbulkan dari pencemaran lingkungan aliran Kali Sentiong Jakarta atau lebih dikenal dengan sebutan Kali Item, PT Indonesia Power memasang 4 alat plasma nano bubble generator di sekitar aliran kali tersebut. Pemasangan alat dengan menggandeng pihak KLHK dan LIPI ini bertujuan memberikan kualitas udara yang sejuk bagi masyarakat sekitar dan para atlet Asian Para Games yang menginap di Wisma Atlet Kemayoran Jakarta. Hal itu juga dilakukan untuk ikut menyukseskan perhelatan Asian Para Games 2018.
Direktur Operasi I PT Indonesia Power M Hanafi Nur Rifai menyebutkan, kebutuhan nano bubble bagi masyarakat di sekitar Kali Item memang sangat diperlukan, karena kali ini mengeluarkan bau yang sangat tidak sedap.
“Semoga dengan tambahan empat unit alat plasma nano bubble ini dapat semakin meningkatnya kualitas lingkungan di area sekitar Wisma Atlet dan mensinkronkan program LIPI dengan KLHK,” ujar Hanafi di lokasi pemasangan alat tersebut, Kali Item, Kemayoran, Sunter, Jakarta, Kamis (04/10/2018).
Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Pengembangan Instrumentasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Anto Tri Sugiarto. Ia mengatakan, pemasangan alat tersebut untuk menambah peralatan alat penghilang bau di Kali Item yang sebelumnya telah dipasang serta untuk mengurangi bau tidak sedap yang dikeluarkan Kali Item menjelang Asian Para Games 2018.
Anto menambahkan, dibutuhkan 20 alat nano bubble untuk dapat menjadikan Kali Item jernih dan tidak berbau.
“Kalau di sini perlunya 20 unit ya. Tapi kita baru punya 10 unit. Dengan sistem nano ini 30 hari oksigennya ada di dalam air, jadi tidak langsung lepas,” ujar Anto.
Diketahui, sejumlah cara sudah dilakukan pemerintah untuk mengurangi bau tidak sedap yang ditimbulkan Kali Item. Selain memasang nano bubble, Pemprov DKI Jakarta juga telah menutup permukaan Kali Item dengan kain waring.
Sebelumnya, LIPI dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah memasang 6 alat nano bubble di Kali Item. Dua dari LIPI dan dan 4 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Total saat ini sudah ada 10 alat nano bubble yang telah dipasang di Kali Item.(ton)