Kapushidrosal: Kebijakan Satu Peta, dapat mengacu pada data spasial yang akurat dari Pushidrosal

0

Koran Jurnal, Jakarta – Perpres No. 9 Tahun 2016 tentang Kebijakan Satu Peta yang merupakan salah satu program prioritas dalam pelaksanaan Nawa Cita pemerintahan Presiden Jokowi.

Kebijakan Satu Peta bidang Maritim yang akan digulirkan oleh Pemerintah dapat digunakan untuk perencanaan pembangunan, penyediaan infrastruktur, dan berbagai kebijakan nasional pembangunan bidang kemaritiman.

Nantinya dapat mengacu pada data spasial yang akurat dari Pushidrosal dengan Publikasi yang telah dikeluarkan, yaitu Peta Laut Indonesia (PLI) baik Peta Kertas maupun Elektronik.

Demikian dikatakan Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Kapushidrosal) Laksamana Muda TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos., S.H., M.H, saat menerima kunjungan Ir. Agung Kuswandono , MA. Deputi Bidang Kordinasi Sumber Daya Alam dan Jasa, Kemenkomar yang didampingi Tito Setiawan (Sekretaris Deputi) dan Rasman Manafi (Kepala Bagian Program Sumber Daya Alam) di Mako Pushidrosal, Ancol Timur, Jakarta Utara, Senin (26/08/2019).

Menurut Kapushidrosal lebih lanjut, peningkatan kerjasama dengan Kementerian dan Lembaga (K/L) kemaritiman dalam upaya menata wilayah laut dapat memanfaatkan PLI baik kertas maupun elektronik dan Indonesian Marine Geospatial Information Centre (I-Magic) milik Pushidrosal yang dapat di-overlaykan ke Puskodal K/L kemaritiman, sehingga dapat memberikan informasi tidak hanya untuk keselamatan pelayaran, tetapi juga sebagai peta dasar dalam mengelola wilayah laut.

Sementara itu, Deputi Bidang SDA Kemenkomar mengharapkan kepada Pushidrosal untuk bekerja sama dalam mengolah data base yang gunanya untuk mewujudkan Indonesia menjadi poros maritim dunia, sesuai dengan program yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia dan bukan sekedar hanya menjadi wacana. Diharapkan Pushidrosal ikut mendukung program tersebut dan selalu meng-update data-data hidrografi, sehingga data-data yang sekarang menjadi data terbaru yang dihasilkan oleh Pushidrosal.

Pada kunjungan itu, Kapushidrosal juga mengajak tamunya untuk berkunjung di ruang Imagic, disana dijelaskan bahwa mudahnya kita saat ini mendapatkan data-data yang akurat tentang pelayaran, jumlah kegiatan yang terjadi di tengah laut, dan data pasang surut yang terjadi diseluruh pesisir laut.
Data tersebut dilakukkan update secara berkala sesuai prioritas melalui survei lapangan, kunjungan selanjutnya ke ruang pembuatan peta kelautan di Dinas Pemetaan, serta Dinas Produksi dan Distribusi (Disprodisi) yang mencetak Peta Laut dan Publikasi Nautika.

Turut mendampingi Kapushidrosal dalam menerima kunjungan tersebut, Wakapushidrosal Laksamana Pertama TNI Dr. Ir. Trismadi, serta segenap pejabat utama Pushidrosal.(pen/red)