Koran Jurnal, Tangerang – Komunitas Penyedia Tenaga Kerja Internasional (KAPTEN) Indonesia bertekad mewujudkan generasi sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul dan profesional. Tekad ini bermula karena banyak negara asing yang memuji kinerja profesional tenaga kerja Indonesia atau yang sekarang disebut PMI (Pekerja Migran Indonesia).
Hal itu disampaikan Ketua Umum KAPTEN Indonesia, Abdul Rauf seusai pelantikan pengurus dan Rakernas I KAPTEN Indonesia, di Gedung RSU Bhakti Asih, Karang Tengah, Tangerang, Kamis (28/11/2019) malam.
Untuk mewujudkan SDM Unggul dan Profesional, Rauf mengatakan, pentingnya kerjasama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah. Salah satu upaya yakni dengan memaksimalkan fungsi Balai Latihan Kerja.
“KAPTEN itu membernya PJTKI dan BLK berbasis komunitas yang digagas oleh Kemenaker,” ujarnya.
Rauf juga mengaku akan bekerjasama dengan beberapa negara asing sebagai langkah konkrit dalam mewujudkan generasi sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan profesional.
“KAPTEN akan membuka kerjasama sampai 31 negara untuk mengantar generasi Indonesia melihat dari luar bukan dari dalam. Saya menyampaikan ke Ibu Menaker bahwa program magang kerja ke Jepang tak pernah ada kekurangan dari tahun 92. Ini cocok dijadikan contoh,” lugasnya.
Selain itu, KAPTEN Indonesia juga bertekad untuk meningkatkan kepastian hukum bagi para Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di luar negeri.
“Visi terbesar dari KAPTEN antara lain, terdepan dari segala bidang, KAPTEN akan mengadakan LBH yang harus hadir untuk membantu permasalahan yang dialami buruh secara cepat,” ujarnya.(red)