Komandan Pushidros TNI AL Resmi Buka Pertemuan HSSC Ke-14 di Bali

0

Koran Jurnal, Bali – Komandan Pushidrosal (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat secara resmi membuka pertemuan Hydrographic Service and Standards Committee (HSSC) ke-14 di Hotel Anvaya Beach Resort, Kuta Bali, Selasa (17/5/2022).

Dalam sambutannya, Danpushidrosal menyampaikan terima kasih dan kehormatan bagi Pushidrosal telah dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan ini, yang membahas banyak agenda penting khususnya mengenai perkembangan peta laut masa depan yang merupakan pengembangan standar S-100.

Laksdya TNI Nur Hidayat selaku Indonesia Chief Hydrographer berharap hybrid meeting hari pertama HSSC ini akan lebih efektif, sehingga dapat menyelesaikan semua agenda HSSC sesuai rencana.
“Penyelenggaraan kegiatan ini disambut baik dan didukung oleh pemerintah Indonesia dan warga Bali karena menjadi bagian dari pemulihan kondisi ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19” kata Danpushidrosal.

Isu utama yang dibahas dalam pertemuan ini adalah terkait dengan implementasi standar baru peta laut masa depan yaitu S-100 series untuk mengakomodasi perkembangan teknologi dan industri digital seperti artificial intelligence, geo-bigdata, cybersecurity, serta autonomous ship, yang merupakan demand dari dunia maritim.

Implementasi S-100 series direncanakan akan berlaku mulai tahun 2025 secara global akan sangat berdampak pada produk peta yang diproduksi Pushidrosal, sebagai lembaga hidrografi nasional, sehingga Indonesia dalam hal ini Pushidrosal dapat segera mengambil langkah-langkah yang positif dan adaptif sesuai dengan perkembangan teknologi dan standar IHO. Implementasi pembangunan dan pengembangan pemetaan yang diikuti dan dilaksanakan oleh Pushidrosal merupakan salah satu upaya peran Pushidrosal dalam meweujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.

Pada pertemuan hari pertama ini dibahas berbagai agenda, di antaranya status permasalahan yang muncul dalam pertemuan HSSC ke-13 dan solusi yang telah dilakukan, diskusi tentang pembangunan roadmap untuk Dekade Implementasi S-100 (2020-2030) serta bagaimana kendala lembaga hidrografi dalam menghadapi rencana implementasi tersebut. Selain itu beberapa industri pengembang software dan perangkat ECDIS juga sangat berperan dalam pembangunan standar baru ini sehingga pada saatnya pengguna dapat mengaplikasikan standar baru yang di bangun oleh industri pada waktunya dalam menjamin keselamatan pelayaran secara global.(disp)