Peringatan HUT Ke-78 TNI AL Dipusatkan di Surabaya 

0

Koran Jurnal, Surabaya – Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang jatuh pada setiap tanggal 10 September dipusatkan di Surabaya dipimpin langsung Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, bertempat di Koarmada II, Dermaga Ujung, Surabaya, Senin (11/9/2023).

Kehadiran Panglima TNI didampingi oleh Kepala staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali dan dihadiri oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, para Kasal dari masa ke masa, Para Pejabat Utama Mabesal, Para Pangkotama TNI AL, Forkopimda Jawa Timur, Ketua Umum Jalasenastri beserta pengurus dan sejumlah undangan lainnya

Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan selama 78 tahun, TNI AL telah tumbuh dan berkembang menjadi kekuatan maritim yang selalu siap siaga menjaga kedaulatan negara di laut, menegakkan hukum dan keamanan di seluruh perairan Indonesia sekaligus menjadi salah satu alat diplomasi militer yang efektif pada tataran internasional. Dalam pengabdiannya, TNI AL telah mampu menghadapi berbagai konflik dan krisis dengan penuh keberanian. TNI AL juga secara aktif terlibat dalam berbagai Operasi Kemanusiaan di dalam dan luar negeri.

Laksamana Yudo Margono menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh Prajurit, Pegawai Negeri Sipil serta keluarga besar TNI Angkatan Laut, atas dedikasi, profesionalisme, loyalitas dan dukungan yang telah dipersembahkan selama ini.

“Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi juga saya persembahkan kepada para sesepuh dan pendahulu TNI AL, yang telah meletakkan fondasi kokoh dan suri tauladan yang baik dalam menjalankan pengabdian secara paripurna, sehingga TNI AL dapat berkembang sebagaimana yang kita saksikan bersama saat ini,” ungkapnya.

Ditengah situasi dunia yang sangat cepat berubah dan dinamis, Panglima TNI juga berpesan agar TNI AL harus selalu siap menjadi garda terdepan dalam menghadapi beragam krisis yang mengancam kepentingan dan keselamatan bangsa. TNI AL harus terus bersinergi dengan komponen bangsa lainnya dalam melindungi seluruh kepentingan nasional, menyukseskan pembangunan bangsa dan berperan aktif dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Peringatan HUT ke-78 TNI AL mengusung tema “Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe, Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”. Tema ini menunjukkan komitmen tinggi dari TNI AL untuk selalu meningkatkan kemampuan guna menghadapi spektrum ancaman yang semakin kompleks dalam rangka turut serta mewujudkan visi indonesia emas yakni menjadi negara maju, adil, dan makmur dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Berbagai demonstrasi dipersembahkan oleh para prajurit TNI dari seluruh Indonesia. Dalam demo tersebut ditampilkan antara lain atraksi udara dari pesawat Bonanza Puspenerbal, simulasi pembebasan sandera dari gabungan pasukan khusus TNI AL yaitu Denjaka, Kopaska dan Taifib, pertunjukan seni bela diri Tarung Derajat, Taekwondo dan Karate, Tarian daerah dari tiga wilayah TNI AL yaitu Koarmada I, II dan III, serta Flaying Pass dari Helikopter dan Pesawat udara milik TNI AL.

Upacara yang diawali oleh Parade Pasukan yang dipimpin oleh Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, sebagai komandan upacara, yang sehari-hari menjabat sebagai Danlanal Palembang dan pasukan yang terdiri dari Gita Genderang Suling Jala Taruna, 1 Batalyon Perwira dan Taruna, 1 Batalyon Pomal, 1 Batalyon Bintara, 1 Batalyon Tamtama, 1 Batalyon Korps Marinir, 1 Batalyon Pasukan Khusus dan 1 Batalyon gabungan yang terdiri dari Polirud, instansi kemaritiman dan PNS TNI AL, ditutup dengan defile oleh peserta upacara dan kendaraan-kendaraan tempur milik TNI AL.

Dalam keterangan persnya Kasal juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada para prajurit TNI AL yang sudah berpartisipasi dalam mensukseskan upacara ini.

”Saya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah menyiapkan kegiatan ini. Tadi kita lihat berbagai demo ditampilkan berjalan sangat baik, ini semua karena kesiapan dan kesigapan dari gabungan para prajurit TNI AL seluruh Indonesia”.

Dalam kegiatan tersebut juga ditampilkan acara tambahan yaitu pemberian penghargaan terhadap Personel Bintara dan Tamtama Teladan, penghargaan kepada Pangkalan, KRI, dan Batalyon Marinir Teladan, serta pemberian hadiah terhadap peserta defile terbaik.(disp)