Koran Jurnal, Jakarta – Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Dr. Budi Purwanto, S.T., M.M. melaksanakan kunjungan kehormatan ke Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI), Jakarta, Selasa (17/12/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Danpushidrosal yang didampingi oleh Wadanpushidrosal Laksda TNI Bambang Irawan, S.E., M.Tr.Opsla., Asopssurta Danpushidrosal Laksma TNI Dwi Jantarto, S.T., M.T, Aspamkersamtas Danpushidrosal Kolonel Laut (E) Renny Lilik Asmoro, S.T., Dansatbinlat Pushidrosal Kolonel Laut (P) Kolonel laut (P) Edward H. Sibuea dan Koorsmin Danpushidrosal Kolonel Laut (P) Franciscus Asisi Mahendra diterima oleh Wakil Menteri Perhubungan Komjen Pol (Purn) Drs. Suntana beserta staf Kementerian perhubungan.
Dalam pertemuan tersebut Danpushirosal antara lain menyampaikan terima kasih yang telah menerima dan menyambutnya sekaligus telah bersedia memfasilitasi kepentingan Pushidrosal dalam revisi UU Pelayaran Tahun 2024. Saat ini Pushidrosal beserta tim terus melaksankan peningkatan terhadap covering Peta Laut Indonesia dalam menghadapi IMO Member State Audit Scheme, Pushidrosal menyampaikan telah mendidik Personel Kemenhub dengan Pendidikan Hidro oseanografi Berkategori B standard IHO dimana ini berlaku secara internasional, serta Pushidrosal akan terus mendukung Kemenhub dalam melaksanakan pemetaan terhadap Pelabuhan di Indonesia, serta Pushidrosal Bersama dengan Kemenhub beberapa waktu lalu berkolaborasi dan berhasil memasukan TSS di Selat Sunda dan Selat Lombok.
Sementara itu, Wamenhub yang mewakili Menteri Perhubungan antara lain menyampaikan terima kasih atas dukungan Pushidrosal dalam sidang maupun rapat yang di inisiasi oleh International Maritime Organization (IMO) maupun dukungannya dalam mendidik personel dari Kemenhub melalui Kerjasama Pendidikan hidro-oseanografi kategori B yang berstandar IHO dan mengucapkan terima kasih atas kontribusi Pushidrosal sehingga Revisi UU pelayaran No 66 Tahun 2024 sudah selesai dilaksanakan, serta minta Kerjasama dengan Pushidrosal terkait data untuk mendukung lima data penting Pelabuhan yaitu Buku Induk Pelabuhan, desain Teknis Pelabuhan Indonesia, Rencana Pengerukan dan Reklamasi, Laut danau dan Sungai.(disp)