Sukses Gelar HSSC Ke-14, TNI AL Bakal Adakan Tiga Kegiatan Berskala Internasional di Bali 

0

Koran Jurnal, Jakarta – Setelah sukses menggelar pertemuan Hydrographic Service and Standards Committee (HSSC) ke-14 yang dihadiri delegasi dari 36 negara pada 16-19 Mei 2022 lalu, TNI AL dalam hal ini Pushidrosal kembali akan menggelar tiga kegiatan berskala internasional lainnya di Bali.

Tiga kegiatan tersebut adalah pertemuan Capacity Building Sub-Committee (CBSC) IHO ke-20, The Inter-Regional Coordination Committee (IRCC) IHO ke-14, serta Seminar Internasional dalam rangka memperingati Hari Hidrografi dunia tahun 2022. Menurut Rencana ketiga kegiatan tersebut akan digelar di Hotel Anvaya Beach Resort, Kuta Bali.

Pertemuan Capacity Building Sub-Committee (CBSC) ke-20 secara umum akan membahas upaya berkesinambungan dalam melaksanakan peningkatan capacity building dari setiap negara anggotanya dengan membiayai kegiatan pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh empat belas 14 Regional Hydrographic Commissions (RHC) yang ada di IHO. Kegiatan CBSC-20 akan diselenggarakan pada 1-3 Juni 2022 dan rencana akan diikuti oleh 45 delegasi dari 24 negara, 2 sekretariat IHO, serta 2 industri.

Pertemuan The Inter-Regional Coordination Committee (IRCC) ke-14 akan membahas tentang pembangunan strategi IHO serta mempromosikan penggunaan dan pengumpulan data kelautan serta bertanggung jawab atas masalah kebijakan yang berhubungan dengan data peta elektronik. Kegiatan pertemuan IRCC ke-14 akan diselenggarakan pada 6-8 Juni 2022 dan menurut rencana akan diikuti oleh 79 delegasi dari 36 Negara, 3 Sekretariat IHO, 1 industri, serta 1 observer.

Kegiatan berikutnya adalah Seminar Internasional dalam rangka memperingati Hari Hidrografi dunia Ke 101 tahun 2022 yang bertema “Hidrography-Contributing In The United Nations Ocean Decade”. Seminar internasional ini akan membahas tentang kontribusi dan peran hidrografi dalam mendukung terwujudnya program Ocean Decade maupun tujuan pembangunan berkelanjutan PBB. Kegiatan ini akan diikuti pada lingkup internasional dengan menghadirkan para pakar yang berkompeten baik dalam maupun luar negeri.(disp)