Koran Jurnal, Jakarta – Guna menghadapi tantangan tugas para dokter gigi TNI Angkatan Laut (TNI AL), Lembaga Kedokteran Gigi (Ladokgi) TNI AL R.E Martadinata sukses menggelar pelatihan Disaster Victim Identification (DVI) Dental Dokter Gigi TNI AL Tahun 2023 yang berlangsung mulai tanggal 21 – 24 November 2023 di Jakarta.
Pelatihan yang diikuti oleh 10 dokter gigi dari lingkungan TNI AL ini ditutup langsung oleh Kepala Lembaga Kedokteran Gigi (Kaladokgi) TNI AL R.E Martadinata Laksamana Pertama TNI Dr. drg. Wawan Suridwan, Sp. Pros., CIQnR., Subsp. Pmf.(K).
Kaladokgi menyampaikan bahwa pengetahuan DVI dental sangat penting mengingat prajurit mempunyai resiko besar dalam penugasan. Selain itu, Indonesia sebagai negara yang rawan bencana sangat banyak memungkinkan terjadi disaster dan membutuhkan identifikasi.
“Dalam proses identifikasi tentunya gigi menjadi alat identifikasi yang sangat penting, karena masuk dalam alat identifikasi primer, sehingga perlu adanya pelatihan DVI dental secara rutin dan bertahap serta berkelanjutan,” terang Kaladokgi.
Lebih lanjut Kaladokgi berharap agar setelah dilaksanakan pelatihan DVI dental ini para peserta dapat memahami dan dapat melaksanakan aplikasi keilmuan yang sudah didapat dan siap diterjunkan apabila dari kedinasan memerlukan dalam setiap penugasan identifikasi disaster.
Sebagai instruktur dalam pelatihan adalah Kabid DVI Pusdokkes Polri, Kombes drg. Ahmad Fauzi, GDFO beserta tim DVI Pusdokkes Polri yang berkesempatan berbagi ilmu tentang DVI. Bertindak selaku panitia adalah Departemen Pendidikan dan Latihan (Diklat) yang dipimpin oleh Kolonel Laut (K/W) drg. Yeti Triatni Sp, Ort.
Pelaksanaan Pelatihan Disaster Victim Identification (DVI) Dental Dokter Gigi TNI AL Tahun 2023 ini merupakan salah satu komitmen TNI AL yaitu meningkatkan kemampuan SDM guna mewujudkan prajurit TNI AL yang profesional, tangguh, dan modern sesuai dengan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.(disp)