Koran Jurnal, Jakarta – Dua bulan jelang memasuki tahun 2024 kedamaian bangsa jadi salah satu yang diinginkan oleh Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI).
Terlebih untuk kaitannya dengan ketenagakerjaan, Presiden PPMI Daeng Wahidin yakin semua pihak menghormati proses penetapan Upah Minimum Provinsi atau UMP 2024 yang berujung pada kebaikan.
“InsyaAllah akan diketok kenaikannya sebagaimana keinginan kita semua yang tentunya diterima dengan baik dari unsur pengusaha maupun pekerja,” kata Daeng, Jum’at (27/10/2023).
Dia mengajak seluruh rekan buruh dimana saja dapat menahan diri dari tindakan yang melenceng dengan aturan yang ada.
“Tetap kita junjung tinggi rasa persaudaraan dan taat hukum,” ujarnya.
Untuk hajat besar lainnya di tahun mendatang yaitu Pemilu diimbau juga sesama anak bangsa jangan sampai renggang hanya karena berbeda pilihan.
“Kita tetap NKRI, harus terus menguatkan kebersamaan di tengah masyarakat,” tutur Daeng.
Oleh sebab itu, keadaan aman dan damai seperti sekarang ini wajib dipelihara.
“Contohnya jangan sampai mudah termakan kabar atau berita yang belum dipastikan kebenarannya. Cek dahulu sebelum di share agar tak membuat kerancuan publik apalagi sampai berantem hingga terpecah belah. Patut diantisipasi yang seperti ini dengan berkolaborasi bersama aparat TNI-Polri hingga pemerintah setempat,” jelasnya.(**)
